Cara Merekam Telepon di iPhone

Apple baru aja bikin hidup lebih gampang buat pengguna iPhone lewat fitur iOS 18.1. Dengan update ini, kamu sekarang bisa merekam telepon langsung di perangkat kamu tanpa harus ribet pakai aplikasi pihak ketiga.

Tapi, kalau kamu belum upgrade ke iOS 18.1 atau enggak punya perangkat yang mendukung, tenang aja! Masih banyak cara lain buat merekam telepon di iPhone kamu. Yuk, kita bahas lengkapnya, termasuk legalitasnya di Indonesia.

Baca juga: Cara Transfer Data iPhone ke Android

Merekam Panggilan Telepon di iPhone dengan iOS versi 18.1

Dengan iOS 18.1, Apple akhirnya mengizinkan pengguna untuk merekam panggilan langsung lewat perangkat mereka. Berikut cara kerjanya:

1. Mulai Telepon
   Setelah kamu mulai panggilan, akan muncul ikon baru di sudut kiri atas layar panggilan. Klik ikon itu untuk memulai rekaman.
2. Notifikasi Rekaman Aktif
   Saat rekaman dimulai, semua pihak di telepon akan mendapat notifikasi audio dan visual yang menyebutkan panggilan sedang direkam.
3. Lihat Transkrip di Notes
   Setelah panggilan selesai, rekaman dan transkrip otomatis tersimpan di aplikasi Notes. Kamu bisa memutar ulang file audio dan membaca transkripnya.

Catatan: Fitur ini hanya tersedia untuk iPhone dengan iOS 16.5 ke atas, termasuk model iPhone XR, SE (generasi kedua), dan seri terbaru seperti iPhone 14 dan 15 Pro Max.

baca juga: Cara Menghapus Cache iPhone dengan Mudah

Alternatif Cara Merekam Telepon di iPhone

Buat kamu yang enggak bisa atau belum upgrade ke iOS 18.1, ada beberapa cara lain yang tetap bisa kamu coba:

1. Pakai Perangkat Kedua

Cara paling simpel adalah dengan menggunakan perangkat lain seperti iPad, Android, atau perekam suara eksternal.

• Langkah-langkahnya:
  1. Buat panggilan di iPhone dan aktifkan speakerphone.
  2. Rekam percakapan menggunakan perangkat kedua dengan aplikasi seperti Voice Memos.
  3. Simpan rekaman dan transfer file jika diperlukan.

Baca juga: iPad Air vs iPad Pro: Mana yang Cocok Buat Kamu?

2. Google Voice

Google Voice juga bisa jadi pilihan kalau kamu perlu merekam panggilan masuk. Tapi sayangnya, fitur ini cuma bisa digunakan untuk nomor Google Voice dan mungkin memerlukan langganan premium.

• Aktifkan fitur rekaman di Settings > Calls > Incoming Call Options.
• Tekan angka 4 saat panggilan berlangsung untuk memulai rekaman.

3. Aplikasi Pihak Ketiga

Beberapa aplikasi seperti Rev Call Recorder, TapeACall Pro, atau Easy Voice Recorder menawarkan opsi rekaman. Tapi, aplikasi ini sering butuh pengaturan tambahan seperti menambahkan mereka sebagai peserta panggilan telepon.

Baca juga: Cara Mengecek AirTag Tersembunyi yang Mungkin Lagi Melacak Kamu

Legalitas Merekam Telepon di Indonesia

Merekam telepon punya aspek hukum yang penting banget buat diperhatikan. Di Indonesia:

• Legal jika kamu terlibat dalam percakapan.
• Kamu wajib minta izin dari pihak lain sebelum merekam, terutama kalau rekaman itu bakal digunakan di pengadilan atau untuk tujuan resmi.

Kalau enggak, rekaman itu bisa dianggap melanggar undang-undang privasi. Jadi, selalu pastikan kamu punya izin dulu ya, biar aman.

Baca juga: Cara Transfer Data Android ke iPhone

Kapan Kamu Perlu Merekam Telepon?

Merekam telepon bisa berguna dalam berbagai situasi, seperti:

• Wawancara profesional: Buat kebutuhan jurnalistik atau riset.
• Diskusi bisnis: Biar enggak lupa poin penting kesepakatan.
• Dokumentasi pribadi: Misalnya untuk kenangan percakapan dengan keluarga.

Tapi ingat, privasi orang lain harus tetap dihormati.

Baca juga: Ini yang Baru Dari Spotify Wrapped 2024 dan Tanggal Rilisnya

Tips untuk Rekaman Telepon yang Berkualitas

1. Gunakan Mode Voice Isolation
   Aktifkan mode ini di Control Center untuk meningkatkan kualitas suara saat merekam.
2. Posisi Speaker Dekat Mikrofon
   Kalau pakai perangkat kedua, pastikan speaker iPhone dekat dengan mikrofon perangkat perekam.
3. Simpan File dengan Aman
   Gunakan penyimpanan cloud seperti iCloud atau Google Drive untuk backup file rekaman.

Baca juga: Cara Mirroring HP ke Laptop, TV, dan Monitor

Kesimpulan

Merekam telepon di iPhone sekarang jadi lebih gampang dengan iOS 18.1. Kalau perangkat kamu mendukung, manfaatkan fitur ini untuk dokumentasi penting. Tapi, kalau enggak bisa upgrade, alternatif seperti perangkat kedua atau aplikasi pihak ketiga tetap bisa jadi solusi.

FAQ